DIESNATALIS IMPAS ke-6

I

MPAS ( Ikatan Mahasiswa  Pulp dan Kertas ) tepat pada tanggal 8 oktober 2018 lalu berumur 6 tahun. Sebuah momen yang istimewa mengingat bagaimana kesulitan yang telah dilewati kakak-kakak pendiri IMPAS.

Nah, untuk merayakan hari jadi IMPAS tahun ini, diadakan acara diesnatalis bersamaan dengan opening IVT ( IMPAS Valuable Time). IVT ini sendiri adalah serangkain kegiatan IMPAS yang sangat mendidik dan bemanfaat untuk massa IMPAS terutama sebagai wujud penyambutan angkatan 2018  TPP yang merupakan keluarga baru IMPAS.

Perayaan tahun ini terkesan menarik dan sangat menghibur massa IMPAS. Acara yang dilangsungkan pada pagi hari hingga jam makan siang ini mengandung unsur-unsur memotivasi ditiap rangkaian acaranya.

Apa aja sih keseruan selama acara diesnatalis IMPAS sekaligus opening IVT ini?

Salah satu keseruan dari acara ini adalah penampilan yel-yel dari kelompok Maba yang sangat unik. Contohnya Kelompok 7 yang sangat antusias membawakan yel-yel mereka hingga semua massa tertawa bersama. Tak hanya itu, dalam menyanyikan lagu Hymne IMPAS semua massa dan tamu undangan ikut bernyanyi dengan penuh hikmat. Hymne ini sendiri masih fresh sekali bagi massa IMPAS loh hingga ada kesan tersendiri dalam menyanyikannya.

Puncak acara dari diesnatalis IMPAS  yang keenam ini adalah pemotongan tumpeng oleh Kaprodi  TPP ( Teknologi Pengolahan Pulp and Paper )  bapak  Dr. Ir. Gatot Ibnu Santosa, DEA sebagai ucapan syukur atas hadirnya IMPAS.  Dalam sambutannya, bapak  Dr. Ir. Gatot Ibnu Santosa, DEA menyebutkan bahwa hadirnya IMPAS ini baik sekali dan diharapkan IMPAS dapat menunjang kemajuan ITSB di masa mendatang, Kelemahan IMPAS menurut beliau adalah masih  kurangnya nilai ability pada massa IMPAS. Oleh karena itu, beliau berharap pula ability massa IMPAS dapat lebih ditingkatkan namun secara integrity dan attitude sudah baik.

Tamu undangan yang hadir dalam acara diesnatalis IMPAS keenam ini juga menyampaikan sambutan yang hangat untuk ulang tahun IMPAS seperti perwakilan dari Kabinet Kesatria Muda-ITSB, MPM-ITSB, dan berbagai Kahim dari HIMA-ITSB.

“Pentingnya acara ini adalah mahasiswa diharapkan dapat menjadi insan-insan yang berguna dalam segala aspek kehidupan” Ungkap Ketua pelaksana IVT Dodi Alvando dalam Sambutannya.

“Yang terpenting mahasiswa menjaga nilai-nilai integrity, attitude, dan ability” Ungkap Kahim IMPAS Muhammad Ridho dalam sambutannya.

Dari Sambutan- sambutan tersebut secara tersirat, IMPAS berharap kedepannya dapat menjadi Himpunan yang dapat membangun ITSB, tetap menjaga nilai-nilai integrity, attitude, dan ability, serta massa IMPAS dapat  berguna bagi bangsa dan negara.