Blue Angel Wing Heart Filter Kertas dari Nanofibers Selulosa Murni ~ Ikatan Mahasiswa Pulp dan Kertas ITSB

aac

Ikatan Mahasiswa Pulp dan Kertas ITSB | IMPAS-ITSB | Integrity - Attitude - Ability

Filter Kertas dari Nanofibers Selulosa Murni


Filter Kertas dari Nanofibers Selulosa Murni
Gambar 1.1 ilustrasi virus pada kertas fiber
Pada artikel sebelumnya, telah dibahas mengenai nanofibers. Pada artikel kali ini pun penulis akan mengangkat topik utama mengenai nanofibers namun dengan manfaat yang berbeda yaitu sebagai filter kertas.
Filter kertas yang berasal dari nanofiber selulosa dengan kemurnian tinggi ini diadaptasi dari hasil penelitian Universitas Uppsala. Tim peneliti pada universitas ini mengembangkan filter kertas yang dapat menghapus virus yang sangat cocok untuk efisiensi industri. Penelitian ini juga melibatkan Universitas Ilmu Pertanian Swedia.
Gambar 1.2 Nanofibers
Ide utama untuk pengembangan teknologi nanofiber selulosa ini menurut para peneliti tersebut berdasarkan bahwa partikel virus berukuran sangat kecil namun sangat kuat. Virus – virus ini dapat bereplikasi pada tubuh makhluk hidup dan berubah menjadi pantogen. Virus ini apabila berkontaminasi langsung dengan tubuh manusia dapat menyebabkan penyakit atau berubah menjadi tumor ganas. Oleh karena itu, dibutuhkan filter yang tepat untuk menghapus virus tersebut.
Selulosa adalah bahan umum untuk menghasilkan berbagai jenis filter yang murah, sekali pakai, inert dan tidak beracun. Selulosa ini secara mekanis kuat, hidrofilik, stabil dalam berbagai pH, dan dapat menahan sterilisasi. disisilain, kertas saring normal tidak bisa digunakan untuk menghapus virus secara 100 % karena pori-pori kertas tersebut terlalu besar.
Penemu teknologi kertas filter ini adalah Mahasiswa sarjana Linus Wågberg, Profesor Maria Strømme, dan Associate Professor Albert Mihranyan di Divisi Nanoteknologi dan Bahan Fungsional, Universitas Uppsala, dan bekerja sama dengan ahli virologi Dr. Giorgi Metreveli, Eva Emmoth, dan Profesor Sándor Belák dari Universitas Ilmu Pengetahuan Pertanian Swedia (SLU) / Swedish National Veterinary Institute (SVA).

Gambar 1.3 Kertas Filter
Penemuan ini sendiri  memakan waktu satu dekade untuk meneliti sifat-sifat bahan nanoselulosa hingga akhirnya memungkinkan untuk menyesuaikan distribusi ukuran kertas dalam ukuran untuk penyaring virus.
Filter kertas penghapus virus dari hasil penemuan ini sangat bergantung pada intersepsi virus melalui interaksi elektrostatik, yang sensitif terhadap pH dan konsentrasi garam, tidak seperti filter penghapus yang terbuat dari polimer sintetik yang sangat bergantung pada ukuran produksi dan melibatkan pelarut berbahaya.

Artikel ini diterbitkan dalam jurnal Advanced Healthcare Materials pada 31 Maret 2014
Diadaptasi dan diterjemahkan dari uppsala universiity news and media :

0 comments:

Posting Komentar